Artikel 7 Pages From Prosiding Vol 2 No 1 Jan 2020

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 7

PROSIDING

Diseminasi Hasil Penelitian Dosen Program Studi Keperawatan dan Farmasi


Volume 2 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2020 - ISSN : 2338 - 4514
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN AUTOIMMUNE
HEMOLYTIC ANEMIA (AIHA)

Rino Prastyo Utomo1, Apri Nur Wulandari2, Suyamto3, Nanik Sri Khodriyati4
1,2,3
STIKES Notokusumo Yogyakarta
4
RSUP Dr. Sardjito

INDEX ABSTRAK
Keywords: Background: Autoimmune hemolytic anemia is one of disease which trere are
nursing care, antibodies against erythrocyte cells so that erythrocyte cells easily lysed and
autoimmune lifespan of erytrhrocytes is shortened. Patients with AIHA have complications such
hemolytic anemia as severe fatigue, heart problems, and death. Some inherited anemias such as sickle
cell can cause life-threatening complications.
Objective: The main purpose of this research is to describe the application of
nursing care to patients with autoimmune hemolytic anemia
Method: This research uses a case study approach to patients through the nursing
process, which includes: 1) assessment, 2) nursing diagnosis, 3) nursing plan, 4)
nursing implementation, 5) evaluation. This research was conducted in Dahlia I
Room, Dr. Sardjito Hospital on 6-8 May 2019, using a sample of patients with
autoimmune hemolytic anemia. The tools of data collection was used include such
as study formats, observation sheets, spygnomanometer, stethoscope, and
thermometer.
Result: Based on assesment result, we found that patient said he was feeling
weakness, can not sit for long, feeling pain in both knees. There are eight nursing
diagnoses that appear of this case.
Conclusion: After taking nursing intervention for three days, there are six nursing
diagnoses that have been resolved, and two nursing diagnoses have not been
resolved..

PENDAHULUAN dijumpai lebih dari 5-6 kasus AIHA baru


Autoimmune Hemolytic Anemia dalam setiap tahunnya, namun di pusat
(AIHA) merupakan salah satu kelainan di rujukan yang besar dapat ditemukan 15-30
mana terdapat antibodi terhadap sel-sel kasus baru setiap tahunnya2.
eritrosit sehingga eritrosit mudah lisis dan AIHA ditemukan jika sistem imun
umur eritrosit memendek1. AIHA adalah menciptakan antibodi yang
salah satu penyebab anemia normositik menghancurkan sel-sel darah merah.
normokrom potensial yang bisa diobati. Karena sel-sel darah merah membawa
Walaupun merupakan salah satu anemia oksigen bagi seluruh jaringan tubuh, maka
yang sudah diketahui sejak lama, namun AIHA menyebabkan berkurangnya suplai
AIHA merupakan penyakit yang jarang oksigen bagi tubuh. Jantung akan bekerja
diketemukan dengan presentase kasus 1 lebih berat untuk menyampaikan oksigen
per 100.000 pada populasi umum ke seluruh tubuh, sehingga berpotensi
pertahun. Pada sebuah rumah sakit jarang munculnya masalah jantung3.

Asuhan Keperawatan pada Pasien Dengan Autoimmune Hemolytic Anemia (AIHA)


Rino Prastyo Utomo, Apri Nur Wulandari, Suyamto, dan Nanik Sri Khodriyati
51
PROSIDING
Diseminasi Hasil Penelitian Dosen Program Studi Keperawatan dan Farmasi
Volume 2 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2020 - ISSN : 2338 - 4514
Pasien dengan AIHA memiliki Penelitian ini dilakukan di Ruang
komplikasi seperti kelelahan berat, Dahlia I, RSUP Dr. Sardjito pada 6-8 Mei
masalah jantung, dan kematian. Beberapa 2019. Sampel dalam studi kasus ini adalah
anemia turunan seperti sel sabit dapat pasien dengan Autoimun Hemolytic
menyebabkan komplikasi yang Anemia (AIHA), Tn. S. Alat pengumpul
mengancam jiwa. Hal ini terjadi karena data yang digunakan antara lain format
kehilangan banyak darah dapat cepat pengkajian, lembar observasi,
mengakibatkan anemia akut dan berat spygnomanometer, stetoskop, dan
yang dapat berakibat fakta4. Penelitian ini thermometer.
bertujuan untuk memaparkan pelaksanaan
HASIL
asuhan keperawatan pada pasien dengan
Berdasarkan pengkajian, diperoleh
Autoimmune Hemolytic Anemia (AIHA).
data bahwa alasan masuk ke rumah sakit
METODE adalah satu minggu sebelum masuk rumah
Penelitian ini menggunakan sakit sering merasa mual, lemas, dan
rancangan studi kasus dengan pendekatan sering muntah. Keluhan utama pasien saat
proses keperawatan. Peneliti menggunakan pengkajian adalah pasien masih merasa
pendekatan proses keperawatan yang lemas, kedua kaki sulit untuk digerakkan.
dilakukan melalui lima tahapan yaitu: 1) Belum kuat duduk lama dan terasa nyeri
pengkajian: peneliti melakukan pada kedua lutut, P: saat digerakkan, nyeri
pengumpulan data yang bersumber dari bertambah saat lutut ditekuk, Q: cekot-
hasil wawancara dengan pasien, keluarga cekot, R: lutut kiri kanan, S: skala 3, T:
pasien, pemeriksaan fisik, dan studi hilang timbul. Klien mengatakan baru
dokumentasi; 2) Diagnosa keperawatan: pertama kali sakit dan dirawat di RS, ayah
peneliti melakukan analisis data dari hasil dan ibu dari pasien sudah pernah memiliki
pengkajian yang diperoleh; 3) Rencana riwayat anemia dan baru 3 bulan yang lalu
Keperawatan: peneliti menyusun rencana ibu pasien dirawat di RS karena memiliki
tindakan untuk mengatasi masalah Hb rendah.
keperawatan yang muncul pada pasien; 4) Hasil pemeriksaan fisik diperoleh
Implementasi keperawatan: peneliti keadaan umum pasien lemah, GCS
melakukan tindakan keperawatan sesuai E4V5M5, TD 120/80 mmHg, nadi
dengan rencana keperawatan yang telah 82x/mnt, suhu 36,80C, respirasi 20x/menit.
disusun; Hasil inspeksi pada mata diperoleh
konjunctiva anemis. Pada ekstremitas atas

Asuhan Keperawatan pada Pasien Dengan Autoimmune Hemolytic Anemia (AIHA)


Rino Prastyo Utomo, Apri Nur Wulandari, Suyamto, dan Nanik Sri Khodriyati
52
PROSIDING
Diseminasi Hasil Penelitian Dosen Program Studi Keperawatan dan Farmasi
Volume 2 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2020 - ISSN : 2338 - 4514
dekstra terpasang iv line infus NaCL 0,9% ditandai dengan adanya penurunan Hb dan
makro 20tpm sejak tanggal 5 Mei 2019. prosedur invasive.
Aliran infus lancar, kondisi tempat tusukan Rencana keperawatan disusun untuk
baik tidak ada tanda phlebitis. Kekuatan mengatasi masalah keperawatan yang
otot ekstremitas atas 5 dan ekstremitas muncul pada pasien. Sedangkan,
bawah 4. Kemampuan perawatan diri implementasi dilaksanakan berdasarkan
untuk makan/minum, mobilitas ditempat rencana keperawatan yang telah disusun.
tidur, dan kemampuan ambulasi/ROM Pada studi kasus ini, implementasi
secara mandiri. Namun, untuk kemampuan keperawatan dilakukan dalam waktu 3x 24
mandi, toileting, berpakaian, dan jam.
berpindah dibantu oleh orang lain. Dalam melaksanakan asuhan
Hasil pemeriksaan penunjang, keperawatan pada Tn. “S” dari 8 diagnosa
pemeriksaan laboratorium hematologi yang muncul pada klien, setelah dievaluasi
pada tanggal 5 Mei 2019 untuk angka didapatkan enam diagnosa teratasi, dua
hemoglobin 6,1 g/dL (rendah), angka diagnosa teratasi sebagian dan tidak ada
hematokrit 18,8% (rendah). diagnosa belum teratasi.
Berdasarkan analisa data hasil
PEMBAHASAN
pengkajian diperoleh delapan diagnosa
Berdasarkan hasil pengkajian,
keperawatan. Berikut ini adalah diagnose
diperoleh data bahwa pasien mengalami
yang muncul berdasarkan prioritas yakni
penurunan kadar hemoglobin, penurunan
1) Intoleransi aktivitas berhubungan
kadar hematokrit, kelelahan, nyeri pada
dengan ketidakseimbangan antara suplai
lutut, dan defisit perawatan diri.
dan kebutuhan oksigen, 2) Nyeri akut
Penurunan hemoglobin merupakan
berhubungan dengan agen cidera biologis
salah satu tanda penderit anemia. Penderita
(anemia), 3) Defisit perawatan diri mandi
anemia dapat ditandai dengan hasil
berhubungan dengan kelemahan, 4) Defisit
pemeriksaan laboratorium komponen
perawatan diri eliminasi berhubungan
darah menujukan jumlah Hemoglobin
dengan kelemahan, 5) Defisit perawatan
lebih rendah dari normal4. Hemoglobin
diri berpakaian berhubungan dengan
sendiri merupakan metaloprotein (protein
kelemahan, 6) Defisien pengetahuan
yang mengandung zat besi) didalam sel
berhubungan dengan kurang informasi, 7)
darah merah yang berfungsi sebagai
Ansietas berhubungan dengan ancaman
pengangkut oksigen dari paru-paru ke
pada status kesehatan, 8) Risiko infeksi
seluruh tubuh5.

Asuhan Keperawatan pada Pasien Dengan Autoimmune Hemolytic Anemia (AIHA)


Rino Prastyo Utomo, Apri Nur Wulandari, Suyamto, dan Nanik Sri Khodriyati
53
PROSIDING
Diseminasi Hasil Penelitian Dosen Program Studi Keperawatan dan Farmasi
Volume 2 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2020 - ISSN : 2338 - 4514
Hematokrit merupakan presentase makan, berpakaian, berhias diri, buang air
eritrosit didalam keseluruhan volume besar atau kecil sendiri9. Pada saat
darah dan menjadi salah satu indikator dilakukan pengkajian, aktivitas klien
untuk medeteksi apakah seseorang dalam eliminasi, berpakaian, mandi masih
menderita anemia. Hematokrit adalah dibantu oleh keluarga dan belum biasa
presentase sel darah merah dalam darah dilakukan secara mandiri oleh klien. Hal
seseorang6. ini sejalan dengan penjelasan defisit
Kelelahan merupakan komplikasi perawatan diri yang merupakan suatu
yang dapat muncul pada penderita anemia kondisi pada seseorang yang mengalami
sehingga tidak dapat menyelesaikan tugas kelemahan dalam melakukan atau
sehari-hari4. Penyataan ini sesuai dengan melengkapi aktivitas perawatan diri secara
hasil pengkajian melalui wawancara mandiri.
terhadap klien, saat di tanya mengenai Dari hasil analisa data, diperoleh
keluhan apa yang dirasakaan oleh klien. delapan diagnose keperawatan,
Klien menjawab “saat ini masih merasal penjabarannya adalah sebagai berikut di
lemas, belum kuat duduk lama” selain itu bawah ini.
ekpresi wajah klien tampak kelelahan. Intoleransi aktivitas berhubungan
Pada saat dilakukan pengkajian pada dengan ketidak seimbangan antara suplai
tanggal 5 Mei 2019 klien mengeluhkan dan kebutuhan oksigen. Intoleransi
nyeri pada bagian lutut sebalah kiri dan aktifitas adalah ketidakcukupan energi
kanan, nyeri dirasakan hilang timbul dan psikologis atau fisiologis untuk
bertambah ketika klien bergerak terlalu mempertahankan atau menyelesaikan
banyak dengan skala nyeri 3. aktivitas sehari-hari yang harus atau ingin
Nyeri dapat disebabkan karena dilakukan10.
adanya defisiensi vitamin C yang bisa Pasien mengatakan masih lemas dan
mengakibatkan lelah, lemah, penurunan tidak kuat duduk terlalu lama. Saat
daya tahan tubuh, nafas pendek, diobservasi klien merasa sesak jika duduk
persendian sakit serta kurang nafsu atau bergerak terlalu lama. AIHA
makan7. Nyeri biasanya bertambah dengan menyebabkan berkurangnya suplai oksigen
gerakan dan sedikit berkurang dengan bagi tubuh. Jantung akan bekerja lebih
istirahat8. berat untuk menyampaikan oksigen ke
Defisit perawatan diri seluruh tubuh, sehingga berpotensi
ketidakmampuan dalam kebersihan diri, munculnya masalah3.

Asuhan Keperawatan pada Pasien Dengan Autoimmune Hemolytic Anemia (AIHA)


Rino Prastyo Utomo, Apri Nur Wulandari, Suyamto, dan Nanik Sri Khodriyati
54
PROSIDING
Diseminasi Hasil Penelitian Dosen Program Studi Keperawatan dan Farmasi
Volume 2 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2020 - ISSN : 2338 - 4514
Tujuan yang ditegakkan adalah yang dilakukan adalah pengurangan
toleransi terhadap aktivitas. Adapun kecemasan.
intervensi yang dilakukan adalah terapi Defisiensi pengetahuan berhubungan
aktivitas dan manajemen energi. dengan kurangnya informasi. Defisiensi
Nyeri akut berhubungan dengan pengetahuan adalah ketiadaan atau defisien
agen cidera biologis (anemia). Nyeri informasi kognitif yang berkaitan dengan
merupakan pengalaman sesori dan topik tertentu atau kemahiran9. Pada saat
emosional tidak menyenangkan berkaitan dilakukan pengkajian keperawatan pada
dengan kerusakan jaringan aktual atau tanggal 6 Mei 2019. Klien mengatakan
potensial yang digambarkan sebagai belum paham tentang penyakit yang
kerusakan (International Association for dideritanya dan sepengetahuan klien hanya
the Study of Pain) awitan yang tiba-tiba menderita Hb rendah selain itu klien tidak
atau lambat dengan intensitas ringan mengatakan secara pasti penyebab dari
hingga berat, dengan berakhirnya dapat penyakitnya.
diatasi atau diprediksi dan dengan durasi Ekspresi wajah klien tampak
kurang dari tiga bulan9. bingung saat ditanya tentang penyakitnya,
Tujuan yang ditegakkan adalah setelah dilakukan pengkaiajian lebih
kontrol nyeri dan tingkat nyeri. Adapun mendalam klien mengungkapkan belum
intervensi yang dilakukan adalah mendapatkan infomasi yang jelas terhadap
manajemen nyeri dan kontrol nyeri. penyakitnya, hal ini dapat saja terjadi
Ansietas berhubungan dengan akibat kurangnya infomasi kepada klien
ancaman pada status kesehatan terkini. dan juga ketidakmampuan klien dalam
Ansietas terjadi karena adanya perasaan menerima infomasi yang sudah diberikan,
takut tidak diterima dalam satu lingkungan faktor pengalaman konsultasi ke dokter
tertentu;atau karena adanya ancaman berpengaruh secara bermakna terhadap
terhadap integritas diri, meliputi pengetahuan12.
ketidakmampuan fisiologis atau gangguan Tujuan yang ditegakkan adalah
terhadap kebutuhan dasar; bahkan karena pengetahuan: proses penyakit. Adapun
ancaman terhadap konsep diri: identitas intervensi yang dilakukan adalah
diri, harga diri, dan perubahan peran11. pengajaran proses penyakit.
Tujuan yang ditegakkan adalah Risiko infeksi dengan faktor risiko
tingkat kecemasan. Adapun intervensi prosedur indasif & penurunan Hb.
Diagnose ini muncul karena saat dilakukan

Asuhan Keperawatan pada Pasien Dengan Autoimmune Hemolytic Anemia (AIHA)


Rino Prastyo Utomo, Apri Nur Wulandari, Suyamto, dan Nanik Sri Khodriyati
55
PROSIDING
Diseminasi Hasil Penelitian Dosen Program Studi Keperawatan dan Farmasi
Volume 2 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2020 - ISSN : 2338 - 4514
pengkajian dari hasil pemeriksaan Tujuan yang ditegakkan adalah
laboratorium darah menujukan hasil perawatan diri eliminasi. Adapun
hemoglobin berada dibawah angka normal intervensi yang dilakukan adalah
yaitu 6,1 gr/dL. Kekurangan zat besi yang manajemen lingkungan.
menyebabkan anemia dapat berpengaruh
KESIMPULAN
pada kemampuan sistem imun dan
Diagnosa keperawatan yang muncul
memerangi berbagai patogen, sehingga
pada pasien dengan Autoimmune Anemia
penderita anemia lebih rentan terkena
Hemolytic (AIHA) pada kasus ini antara
penyakit infeksi13.
lain: intoleransi aktivitas berhubungan
Selain itu hasil pemeriksaan fisik
dengan ketidakseimbangan antara suplai
pada area ekstermitas atas, terdapat
dan kebutuhan oksigen, nyeri akut
pemasangan iv line Nacl 0,9 % dengan
berhubungan dengan agen cidera biologis
tusukan infus pada tanggal 5 Mei 2019.
(anemia), Defisit perawatan diri eliminasi
Infeksi dapat terjadi di tempat dimana
berhubungan dengan kelemahan, Defisien
jarum infus ditusukan, sehingga
pengetahuan berhubungan dengan kurang
pemasangan jarum kateter infus harus
informasi, Ansietas berhubungan dengan
dilakukan dengan hati-hati dan
ancaman pada status kesehatan, Risiko
menggunakan peralatan yang steril14.
infeksi ditandai dengan adanya penurunan
Tujuan yang ditegakkan adalah
Hb dan prosedur invasive.
kontrol resiko proses infeksi dan
Implementasi keperawatan yang
keparahan infeksi. Adapun intervensi yang
dilakukan mengacu pada rencana
dilakukan adalah pengendalian infeksi,
keperawatan yang disusun untuk
kontrol infeksi.
mengatasi masalah keperawatan tersebut.
Defisit perawatan diri : eliminasi
Diagnosa keperawatan yang telah teratasi
berhubungan dengan kelemahan. Defisit
dari 8 diagnosa yang muncul adalah nyeri
perawatan diri eliminasi adalah
akut berhubungan dengan proses penyakit,
ketidakmampuan untuk melakukan secara
ansietas berhubungan dengan ancaman
mandiri tugas yang berkaitan dengan
pada status kesehatan terkini, defisiensi
eliminasi fakal dan urine9. Hal ini sesuai
pengetahuan berhubungan dengan
dengan hasil pengkajian activities daily
kurangnya informasi, defisit perawatan diri
living yang memiliki skor dua yaitu proses
eliminasi berhubungan dengan kelemahan,
eliminasi bab dan bak dibantu oleh orang
risiko infeksi dengan faktor resiko
lain.
prosedur invasif dan penurunan Hb.

Asuhan Keperawatan pada Pasien Dengan Autoimmune Hemolytic Anemia (AIHA)


Rino Prastyo Utomo, Apri Nur Wulandari, Suyamto, dan Nanik Sri Khodriyati
56
PROSIDING
Diseminasi Hasil Penelitian Dosen Program Studi Keperawatan dan Farmasi
Volume 2 Nomor 1 Bulan Januari Tahun 2020 - ISSN : 2338 - 4514
Perawat diharapkan dapat 7. Mahastuti, F., Rahfiludin, Z. & S.,
2018. Hubungan Tingkat Kecukupan
melibatkan pasien dan keluarga dalam
Gizi, Aktivitas Fisik Dan Kadar
setiap pelaksanaan intervensi yang disusun Hemoglobin Dengan Kebugaran
Jasmani (Studi Pada Atlet Basket di
guna meningkatkan derajat kesehatan
Universitas Negeri Semarang). Jurnal
klien, terutama pada pasien dengan AIHA Kesehatan Masyarakat, VI(1), p. 463.
untuk dapat memenuhi kebutuhan sehar- 8. Anggraini, N. E. & Hendrati, L. Y.,
hari dan mencegah terjadinya cidera. 2014. Hubungan Obesitas dan Faktor-
Faktor Pada Individu Dengan Kejadian
Osteoarthritis Genu. Jurnal Berkala
DAFTAR PUSTAKA Epidemiologi, II(1), p. 99.

1. Setiati, S. et al., 2014. Ilmu Penyakit 9. Keliat, B. A., Median, H. S. & Tahlil,
Dalam. Jakarta Pusat: Interna T., 2018. NANDA-I Diagnosa
Publishing. Keperawatan Definisi dan Klasifikasi
2018-2020. Jakarta: EGC.
2. Rajabto, W., Atmakusuma, D. &
Setiati, S., 2016. Profil Pasien Anemia 10. Herman, T. H., 2015. Diagnosis
Hemolitik Imun (AHAI) dan Respon Keperawatan Definisi & Klasifikasi
Pengobatan Pasca Terapi 2015-2017. Jakarta: EGC.
Kortikosteroid di Rumah Sakit Umum 11. Keliat, B. A., A., Helena, N. &
Pusat Nasional dr. Cipto Mangun Nurhaeni, H., 2011. Keperawatan
Kusumo. Jurnal Penyakit Dalam Kesehatan Jiwa Komunitas. Jakarta:
Indonesia, Volume III, p. 4. ECG.
3. Waluyo, S. & Marhaendra, B., 2014. 12. Ar-Rasily, O. & Dewi, P. K., 2016.
Penyakit Penyakit Autoimune. Jakarta: Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Kompas Gramedia. Tingkat Pengetahuan Orang Tua
4. Jitowiyono, S., 2018. Asuhan Mengenai Kelainan Genetik Penyebab
Keperawatan Pada Pasien Dengan Disabilitas Inteletual DI Kota
Ganguan Sistem Hematologi. Semarang. Jurnal Kedokteran
Yogyakarta: Pustaka Baru. Diponegoro, V(4), p. 1431.

5. Amalia, Ajeng. & Tjiptaningrum, 13. Marianti, 2017. Alodokter. [Online]


Agustyas., 2016. Diagnosa dan Available at:
Tatalaksana Anemia Defisiensi Besi. http://www.alodokter/anemia
Jurnal Pendidikan Dokter Fakutas [Accessed 17 Mei 2019].
Kedokteran Lampung, Volume 5, p. 5. 14. Savitri, T., 2019. Hello Sehat. [Online]
6. Adrian, Kevin., 2017. Alo Dokter. Available at:
[Online] htttp://hellosehat.com/tips-
Available at: sehat/bengkak-setelah-tangan-diinfus/
www.alodoketer.com/level-hematokrit- [Accessed 17 Mei 2019]
rendah-ini-penyebabnya
[Accessed 15 Mei 2019].

Asuhan Keperawatan pada Pasien Dengan Autoimmune Hemolytic Anemia (AIHA)


Rino Prastyo Utomo, Apri Nur Wulandari, Suyamto, dan Nanik Sri Khodriyati
57

You might also like